Masa Lalumu, Tak Patut untuk Dikenang Kembali

Bismillah…

Masa lalu memiliki definisi baik atau buruk. Hal ini berdasarkan pengalaman masing-masing insan, namun tak pelaklah kita ketika masa lalu kita yang begitu jauh dari kata “syar’i” masih terus kita kenang,

Memiliki masa lalu yang buruk dan sadar akan jauhnya kita dari sentuhan nilai agama membuat seseorang merasa “kurang percaya diri” akan bangkitnya “ia” menjadi pribadi yang lebih baik

Padahal, Allah Subhanuha ta’ala berfirman dalam Kitab-Nya yang mulia,

قُلْ يٰعِبَادِيَ الَّذِيْنَ اَسْرَفُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوْا مِنْ رَّحْمَةِ اللّٰهِ ؕ اِنَّ اللّٰهَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ جَمِيْعًا ؕ اِنَّهٗ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
وَاَنِيْبُوْۤا اِلٰى رَبِّكُمْ وَاَسْلِمُوْا لَهٗ

“Katakanlah, “Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang.” Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu dan berserah dirilah kepada-Nya
(QS. Az-Zumar: Ayat 53-54)

kuncinya adalah SATU
“Bertaubat dengan sebenar-benar Taubat”
Meyakinkan dalam hati untuk tidak menyentuh bahkan melakukan perbuatan tersebut.

Taubat dapat menghapus segala dosa, seperti yang telah dijelaskan dalam Ayat di atas, bahwa kita disuruh untuk tidak berputus asa akan Rahmat Allah, Allah Maha Pemaaf dan akan memaafkan orang yang benar-benar bertaubat kepada-Nya.

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah menjelaskan bahwa ayat di atas dimaksudkan untuk larangan berputus asa dari rahmat Allah Ta’ala, meskipun seseorang telah banyak melakukan dosa, dan juga tidak boleh membuat orang lain putus asa dari rahmat-Nya. Oleh karena itu, sebagian Salaf berkata “orang yang memiliki pemahaman yang benar adalah yang tidak membuat putus asa orang lain dari rahmat Allah dan tidak menyuruh mereka bermaksiat kepada Allah” (Tazkiyatun Nafs hal. 146 )

Selanjutnya, dalam bukunya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah mengatakan “mengenai taubat adalah sebuah kedudukan yang dicapai oleh seorang hamba dari awal ia melakukannya hingga akhir umurnya. Semua makhluk diwajibkan bertaubat dan membiasakan bertaubat”
Allah berfirman dalam Surah Al-Ahzab : 73

اللّٰهُ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنٰتِ ؕ وَكَانَ اللّٰهُ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا
“sehingga Allah akan mengazab orang-orang munafik laki-laki dan perempuan, orang-orang musyrik laki-laki dan perempuan; dan Allah akan menerima tobat orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.”

Maka, bertaubatlah kita selamanya.
karena kitapun tidak mengetahui, dosa dan taubat yang mana yang Allah ampuni.

masa lalu yang kelam, yang dihimpit rasa penyesalan mendalam,
adalah buah dari kesadaran-kesadaran
melalui sebuah pencarian

bersyukurlah bagi kita, yang nafas masih bisa kita hirup
langkah kaki masih bisa kita dera,
tangan yang masih bisa menengadah untuk memohon ampunan-Nya

Jangan pernah merasa sendiri,
akupun memiliki masa lalu yang juga menghampiri
bukan hanya masa lalu,
hari ini pun juga tak terlepas dari dosa,
maka seperti perkataan Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah bahwa bertaubat adalah SELAMANYA

bukan hanya untuk masa lalu , tapi juga hari ini

Terakhir, Nasehat Indah dari Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah
“Sesungguhnya manusia itu terkadang menyadari akan dosa yang ia lakukan lalu ia bertaubat, baik bertaubat dari kesalahan tertentu atau bertaubat dari segala dosa yang telah diperbuatnya. Namun, orang yang hanya bertaubat dari kesalahan tertentu dan tidak pada kesalahan yang lainnya, maka yang diampuni hanyalah kesalahan apa yang ia mohonkan. Namun, jika ia memohon atas segala dosa yang ia lakukan meskipun tidak merincinya satu persatu dan bertaubat dengan sebenar-benar taubat, maka dengan izin Allah, ia akan diampuni
(Tazkiyatun Nafs, hal 163)

Semoga Allah Subhanahuwa Ta’ala mengampuni segala dosa-dosa kita,
Menempatkan kita di dalam Surga bersama Rasulullah dan Sahabat-Sahabat beliau,
Sungguh indah dan mulianya.

Dalam teriknya matahari di kota hujan, 3 Rabi'ul Akhir 1438 H

PicsArt_01-02-02.33.03.jpg

Leave a comment